Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
- Unison, dengan perbandingan 1:1 (0 setengah-nada)
- Minor kedua m2, dengan perbandingan 16:15, disebut juga setengah-nada
- Mayor kedua M2, dengan perbandingan 9:8 (2 setengah-nada)
- Minor ketiga m3, dengan perbandingan 6:5 (3 setengah-nada)
- Mayor ketiga M3, dengan perbandingan 5:4 (4 setengah-nada)
- Sempurna keempat P4, dengan perbandingan 4:3 (5 setengah-nada)
- Tambah keempat A4 atau Kurang kelima d5, 6 setengah-nada
- Sempurna kelima P5, dengan perbandingan 3:2 (7 setengah-nada)
- Minor keenam m6, dengan perbandingan 8:5 (8 setengah-nada)
- Mayor keenam M6, dengan perbandingan 10:6 (9 setengah-nada)
- Minor ketujuh m7, dengan perbandingan 16:9 (10 setengah-nada)
- Mayor ketujuh M7, dengan perbandingan 15:8 (11 setengah-nada)
- Oktaf P8, dengan perbandingan 2:1 (12 setengah-nada)