Moshe Katsav
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Artikel atau sebagian dari artikel ini terkait dengan suatu peristiwa aktual. Informasi di halaman ini bisa berubah setiap saat. |
Urutan | Presiden Israel Ke-8 |
---|---|
Presiden dari | 1 Agustus 2000 – |
Pendahulu | Ezer Weizman |
Pengganti | |
Tanggal lahir | 5 Desember 1945 Yazd, Iran |
Partai politik | Likud |
Suami/istri | Gila Katsav |
Moshe Katsav (Bahasa Ibrani: מֹשֶׁה קַצָּב), (lahir Mussa Ghassab 5 Desember 1945) tampil ke-8 sebagai Presiden Israel saat ini, suatu jabatan yang diperolehnya pada tahun 2000. Ia menikah dengan Gila Katsav.
[sunting] Biografi
Moshe Katsav dilahirkan di Yazd, Iran. Ia pindah dengan keluarganya ke Teheran ketika ia masih kecil; pada Agustus 1951, mereka beremigrasi ke Israel. Ia menjadi anggota Partai Likud dan menjadi walikota Kiryat Malachi, sebuah kota kecil di Israel. Kemudian ia diangkat sebagai anggota Knesset.
Setelah menjadi Deputi Perdana Menteri pada pemerintahan Benjamin Netanyahu, Katsav bersaing dalam posisi presiden, berpacu melawan Shimon Peres. Dalam sebuah proses yang menakjubkan, ia mengalahkan Peres untuk menjadi presiden Israel, diangkat Knesset pada 31 Juli 2000. Ia mendapat 63 suara (melebihi 57 untuk Peres), 2 lebih daripada mayoritas yang dihendaki 61, dan disumpah pada 1 Agustus. Ialah Presiden Israel yang pertama kali telah disumpah selama masa 7 tahun dan juga kandidat pertama dari Partai Likud yang diangkat pada jabatan itu.
Kebijaksanaan Moshe Katsav ditujakan pada perbaikan penuh negara Yahudi, dan kolaborasi pada rencana jangka panjang untuk pembangunan negara Palestina. Di antara idenya ialah Tembok Tepi Barat untuk mengungkung orang Palestina dari luar.
Moshe Katsav menikah dengan Nyonya Gila Katsav dan memiliki 5 anak. Secara besar, jabatan Presiden Israel itu seremonial, dengan tanpa kekuatan eksekutif, menyelamatkan tahanan yang diampuni dan diringankan. Namun, tiap presiden menekankan aspek berbeda tentang peran selama masa jabatannya. Walau mengharapkan tetap netral dari politik Israel dan mewakili seluruh bangsa, kebanyakan presiden telah menunjukkan pandangan mereka dalam pernyataan atau perbuatan. Katsav mendukung 'rencana gencatan senjata' 2002 yang tak sukses antara Israel dan Palestina (ditolak PM saat itu Ariel Sharon) dan menolak mengampuni Yigal Amir, pembunuh PM Yitzhak Rabin.
Pada pemakaman Paus Yohanes Paulus II tanggal 8 April 2005, Presiden Khatami duduk dekat Moshe Katsav, Presiden Israel yang lahir di Iran, karena penataan kursi yang berdasarkan abjad. Presiden Katsav kemudian mengklaim bahwa dia berjabat tangan dan berbicara dengan Presiden Khatami. Aksi tersebut adalah kontak politik pertama antara kedua negara sejak 1979. Namun Khatami membantah hal tersebut terjadi.
Didahului oleh: Ezer Weizman |
Presiden Israel 2000 – kini |
Digantikan oleh: tidak ada |