Aktor Terbaik (FFI)
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Penghargaan Aktor Terbaik (sering juga disebut Pemeran Utama Pria Terbaik) diberikan dalam Festival Film Indonesia yang diselenggarakan sejak tahun 1955. Pada tahun 1980 penghargaan Aktor Terbaik tidak diberikan. Di bawah ini adalah daftar penerima penghargaan aktor terbaik dalam Festival Film Indonesia sejak tahun 1955. Mulai tahun 1979, nama aktor pemenang diikuti nominasi aktor terbaik lainnya.
Daftar isi |
[sunting] 1955 - 1980
- 1955 A.N. Alcaff - Lewat Djam Malam dan A. Hadi - Tarmina
- 1960 Soekarno M. Noor - Anakku Sajang
- 1967 Soekarno M. Noor - Dibalik Tjahaja Gemerlapan
- 1973 Benyamin S. - Intan Berduri
- 1974 Drs. Purnomo - Si Mamad (Aktor Terbaik dengan Pujian) dan Kusno Sudjarwadi - Rio Anakku (Aktor Terbaik dengan Penghargaan)
- 1975 Slamet Rahardjo - Ranjang Pengantin
- 1976 Ratno Timoer - Cinta
- 1977 Benyamin S. - Si Doel Anak Modern
- 1978 Kaharuddin Syah - Letnan Harahap
- 1979 Soekarno M. Noor - Kemelut Hidup
- Parto Tegal - Pulau Cinta
- El Manik - Gara-Gara Istri Muda
- Maruli Sitompul - November 1828
- 1980 -- tidak ada pemenang --
- Fachrul Rozi - Harmonikaku
- W.D. Mochtar - Yuyun Pasien Rumah Sakit Jiwa
- Ryan Hidayat - Anna Maria
- Zainal Abidin - Si Pincang
- Deddy Hariadi - Si Pincang
[sunting] 1981 - 1992
- 1981 Maruli Sitompul - Laki-Laki dari Nusakambangan
- Adi Kurdi - Gadis Penakluk
- Dian Hasri - Usia 18
- 1982 Zainal Abidin - Putri Seorang Jenderal
- Deddy Mizwar - Bukan Impian Semusim
- Zainal Abidin - Mawar Jingga
- S. Bagio - Sang Guru
- 1983 Slamet Rahardjo - Di Balik Kelambu
- Roy Marten - Tapak-Tapak Kaki Wolter Monginsidi
- W.D. Mochtar - Rara Mendut
- El Manik - Titian Serambut Dibelah Tujuh
- 1984 El Manik - Budak Nafsu (Fatima)
- Ray Sahetapy - Ponirah Terpidana
- Amoroso Katamsi - Pengkhianatan G 30 S/PKI
- Deddy Mizwar - Sunan Kalijaga
- Rano Karno - Yang (Terlarang Tersayang)
- 1985 Alex Komang - Doea Tanda Mata
- Deddy Mizwar - Saat-Saat Kau Berbaring di Dadaku
- Ray Sahetapy - Kerikil-Kerikil Tajam
- Zainal Abidin - Kembang Kertas
- Rano Karno - Ranjau-Ranjau Cinta
- 1986 Deddy Mizwar - Arie Hanggara
- Ray Sahetapy - Opera Jakarta
- Mathias Muchus - Beri Aku Waktu
- Deddy Mizwar - Kejarlah Daku Kau Kutangkap
- 1987 Deddy Mizwar - Nagabonar
- El Manik - Biarkan Bulan Itu
- Slamet Rahardjo - Kodrat
- Rano Karno - Arini (Masih Ada Kereta yang Akan Lewat)
- Cok Simbara - Penyesalan Seumur Hidup
- 1988 Mathias Muchus - Istana Kecantikan
- Deddy Mizwar - Ayahku
- Pitrajaya Burnama - Tjoet Nja' Dhien
- Ray Sahetapy - Tatkala Mimpi Berakhir
- 1989 Rachmat Hidayat - Pacar Ketinggalan Kereta
- Rano Karno - Arini II (Biarkan Kereta Itu Lewat)
- Eeng Saptahadi - Semua Sayang Kamu
- Drs. Purnomo - Si Badung
- Ray Sahetapy - Noesa Penida (Pelangi Kasih Pandansari)
- 1990 Rano Karno - Taksi
- Deddy Mizwar - 2 dari 3 Laki-Laki
- Ray Sahetapy - Jangan Bilang Siapa-Siapa
- Sophan Sophiaan - Sesaat dalam Pelukan
- Didi Petet - Joe Turun ke Desa
- 1991 Tio Pakusadewo - Lagu untuk Seruni
- Didi Petet - Boneka dari Indiana
- Mathias Muchus - Cintaku di Way Kambas
- Rachmat Hidayat - Potret
- Dede Yusuf - Perwira dan Ksatria
- 1992 Jamal Mirdad - Ramadhan dan Ramona
- Cok Simbara - Plong (Naik Daun)
- Rhoma Irama - Nada dan Dakwah
- Rano Karno - Kuberikan Segalanya
[sunting] 2004 - 2005
- 2004 Tora Sudiro - Arisan!
- Nicholas Saputra - Ada Apa dengan Cinta?
- Winky Wiryawan - Mengejar Matahari
- Tosan Wiryawan - Marsinah: Cry Justice
- Derby Romero - Petualangan Sherina
- 2005 Nicholas Saputra - Gie
- Nicholas Saputra - Janji Joni
- Bucek Depp - Brownies
- Mike Muliadro - Detik Terakhir
- Deddy Mizwar - Ketika