29 September
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
29 September adalah hari ke-272 (hari ke-273 dalam tahun kabisat) dalam kalender Gregorian.
Agustus - September - Oktober | ||||||
M | S | S | R | K | J | S |
1 | 2 | |||||
3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 |
10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 |
17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 |
24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 |
2006 |
Daftar isi |
[sunting] Peristiwa
- 1829 - Pasukan polisi London yang kelak dikenal sebagai Scotland Yard mulai bertugas.
- 1939 - Polandia dibagi kepada dua bagian, satu milik Jerman Nazi dan satunya lagi milik Uni Soviet.
- 1954 - Konvensi yang menyetujui pembentukan CERN ditandatangani.
- 1955 - Pemilu 1955: NU dan PKI memperoleh kenaikan jumlah pemilih yang besar.
- 1972 - Jepang memulai hubungan diplomatik dengan RRC dan memutuskan hubungan resmi dengan Republik China.
- 1992 - Pemilu bebas pertama di Angola
[sunting] Kelahiran
- 1714 - Petrus Albertus van der Parra, Gubernur-Jendral Hindia-Belanda di Batavia antara tahun 1761 - 1775 (w. 1775)
- 1786 - Guadalupe Victoria, presiden pertama Meksiko (w. 1843)
- 1901 - Enrico Fermi, fisikawan Italia-Amerika, penerima Hadiah Nobel dalam bidang fisika (w. 1954)
- 1931 - James Watson Cronin, fisikawan nuklir AS, penerima Penghargaan Nobel
- 1936 - Silvio Berlusconi, Perdana Menteri Italia
- 1938 - Wim Kok, Perdana Menteri Belanda
- 1976 - Andriy Shevchenko, pemain sepak bola Ukraina
- 1979 - Artika Sari Devi, Putri Indonesia 2004
[sunting] Meninggal
- 1560 - Raja Gustav I dari Swedia (l. 1496)
- 1902 - Émile Zola, penulis Perancis (l. 1840)
- 1927 - Willem Einthoven, fisikawan Belanda, penerima Penghargaan Nobel (l. 1860)
- 2001 - Nguyen Van Thieu, Presiden Vietnam Selatan (l. 1923)
[sunting] Hari besar dan peringatan
- Indonesia - Hari Sarjana Indonesia
28 September - 29 September - 30 September - Kalender Peristiwa
Januari | Februari | Maret | April | Mei | Juni | Juli | Agustus | September | Oktober | November | Desember |