Borneo

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Gambar satelit Pulau Borneo

Borneo adalah nama alternatif untuk Kalimantan. Seringkali istilah ini dipakai untuk merujuk pulau "Borneo" atau "Kalimantan" secara keseluruhan. Sedangkan kata "Kalimantan" hanya dipakai untuk merujuk ke bagian Indonesia. Sedangkan bahagian keseluruhan berikut Sabah, Sarawak dan Brunei disebut "Borneo".

Pulau "Borneo" merupakan yang terbesar ketiga di dunia.

Kata "Borneo" secara etimologis berasal dari kata Brunei, kerajaan yang pernah memerintah sebagian besar pulau ini, meskipun sekarang hanya menguasai daerah sangat kecil saja.

[sunting] Geografi

Pulau Borneo terletak di sebelah utara pulau Jawa, sebelah timur Selat Melaka, sebelah barat pulau Sulawesi dan sebelah selatan Filipina.

Pulau Borneo dikelilingi oleh Laut China Selatan di bagian barat dan utara-barat, Laut Sulu di utara-timur, Laut Sulawesi dan Selat Makassar di timur serta Laut Jawa dan Selat Karimata di bagian selatan.

Gunung Kinabalu ialah lokasi tertinggi di Borneo.

[sunting] Sejarah

Borneo merupakan lokasi utama dalam peristiwa Konfrontasi antara Indonesia dan Malaysia pada tahun 1962 dan 1966.

[sunting] Sumber daya alam

Borneo memiliki hutan yang lebat. Namun, wilayah hutan itu semakin berkurang akibat maraknya aksi penebangan pohon.

Hutan Borneo ialah habitat alami bagi hewan orang utan, gajah borneo dan beberapa spesies yang terancam punah.

[sunting] Borneo dalam nama

Bendahara Borneo, nama suatu usaha Studi Fonds di Banjarmasin yang gagal di tahun tiga puluhan, anggotanya dari kaum pegawai.
Bintang Borneo, nama surat kabar di Banjarmasin yang didirikan tahun 1962, menggunakan bahasa Melayu-China dipimpin oleh Schmid untuk keperluan iklan dan propaganda dagang.
Borneo Association Native Company (Bonaco), yaitu suatu Badan Usaha yang bergerak di bidang ekspor-impor dan kemudian diubah menjadi Maskapai Oesaha Dagang Indonesia (ODI).
Borneo Advertie Blad, diterbitkan di Banjarmasin oleh Usaha dagang Belanda, sebaagai alat propaganda iklan Toko Jerman "Rob Henneman".
Borneo Bergerak, nama surat kabar sebagai usaha komunikasi tertulis dengan anggota Sarekat Islam Banjarmasin.
Borneo Padvinders Organisatie (BPO), Organisasi Pandu Borneo.
Borneo Post, surat kabar di Banjarmasin yang terbit tahun 1926 dengan W. Schmid sebagai redakturnya dan menggunakan bahasa Belanda.
Borneo Shimbun, nama surat kabar yang diterbitkan Jepang untuk Kalimantan Selatan mulai tahun 1942.
Jamiah Islamiah Borneo, sebuah badan untuk mempersatukan umat Islam Kalimantan Selatan tahun 1942 di bawah penilikan Jepang, dipimpin H. Abdurakhman Siddik didampingi beberapa muslim Jepang.
Pewarta Borneo, didirikan di Banjarmasin 1901 dan menggunakan bahasa Melayu.
Persatuan Pemuda Borneo, sebuah persatuan pemuda Kalimantan yang didirikan di Surabaya, seperti bentuk partai pemuda daerah (Jong Java, dsb); tahun 1929 mendirikan cabang di Banjarmasin.
Persatuan Putera Borneo, merupakan cabang dari Persatuan Pemuda Borneo Surabaya di Banjarmasin yang dipengaruhi nasionalisme PNI Soekarno.
Sinar Borneo, didirikan di Banjarmasin 1906 dan menggunakan bahasa Melayu.
Soeara Borneo, didirikan di Banjarmasin tahun 1900 dan menggunakan bahasa Melayu.
Soeara Borneo, didirikan oleh Hausman baboe tahun 1927, bercorak nasional serta memuat berita-berita nasional.
Zuider en Ooster Afdeeling van Borneo, daerah Selatan dan Timur Kalimantan yaitu Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur, yang diperintah seorang Residen sampai thaun 1942.
Borsumij, Borneo Soematra Maatschappij, sebuah badan usaha dagang Belanda yang termasuk The Big Five di Hindia Belanda.
Sarekat Dagang Borneo, sebuah perusahaan eksport yang didirikan di Kalimantan Selatan sebelum Perang Dunia II, tetapi akhirnya gagal.
Verzabeeling van Verschllende Reglementen, Heuren van Politie en Andere Bepalingen Betrekleing Habbende op de Zuider en Ooster Afdeeling van Borneo, disusun oleh E. Frieswijk.
Festival Borneo, diadakan bergiliran tiap provinsi di Kalimantan setiap tahun.
Borneo Extravaganza, festival budaya dan promosi potensi daerah diadakan di Jakarta, diikuti 4 provinsi di Kalimantan.